News Update :
Showing posts with label Al-Qur'an. Show all posts
Showing posts with label Al-Qur'an. Show all posts

Bukit Uhud Wisata Ziarah Madinah

Sunday, September 16, 2012


Sangat menarik memang yang namanya traveling, apalagi jika mengunjungi tempat bersejarah yang disebutkan dalam Al-Quran. Saat Ibu menceritakan tentang Jabal Uhud, mata saya berkaca-kaca disebabkan membayangkan bahwa di tempat ini kaum muslimin pernah kalah berperang melawan musyrik Quraisyi.


Bukit uhud adalah tempat berlangsungnya perang uhud. Tak seperti perang badar yang berakhir gemilang, pasukan muslimin menelan kekalahan pahit di perang uhud. Selain sebagai jian bagi kaum muslimin, kekalahan ini juga disebabkan oleh kelalaian dan ketidakpatuhan pasukan muslim pada panglima mereka, Rasulullah SAW. Perang yang terjadi pada 7 syawal tahun tiga Hijriyah atau 22 Maret 625 M ini, pasukan muslim yang menghadapi kaum musyrik Quraisyi mengalami kerugian besar akibat banyaknya pahlawan muslimin yang gugur, salah satunya adalah hamzah bin Abdul muthalib RA, paman Nabi Muhammad SAW.
Bukit uhud yang terletak sekitar lima kilometer di sebelah utara masjid nabawi merupakan bukit trebesar di madinah. Dengan ketinggian sekitar 1050 meter, uhud merupakan bukit batu hitam yang diselimuti tanah kering. Tak seperti bukit-bukit lainnya di madinah yang sambung menyambung, bukit uhud tidak bersambungan. Karena itu, penduduk madinah menyebutnya jabal uhud yang artinya bukit yang menyendiri.
Sebelum dibangun jalan baru yang menghubungkan makkah dan madinah, bukit uhud selalu dilewati oleh jamaah haji maupun umrah yang hendak menuju Madinah ataupun Makkah.

Inikah Sebab Bencana ?

Friday, August 31, 2012

Sebuah hadits yang saya baca pagi ini yang juga merupakan penjelasan ayat 63 surat al maidah. Bunyinya seperti ini:
" Dari Abdullah Bin Jarir dari ayahnya, ia berkata, Rasulullah saw. Bersabda, "tidak ada suatu kaum pun yang ada di tengah tengah mereka dilakukan maksiat, padahal mereka lebih perkasa (daripada orang orang yang bermaksiat itu) dan lebih bisa mencegahnya, tetapi mereka tidak mengubahnya,melainkan Allah akan menghukum mereka secara massal dengan siksaan," (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah)."

Bencana masal? Maksiat?bencana tidak hanya tsunami, longsor, banjir, dsb. Coba kita renungkan, musim kemarau yang terasa panjang ini (meskipun menurut BMKG normal). Betapa banyak saudara kita yang sawahnya gagal panen, ternaknya kurus. Berapa jumlah rumah terbakar yang mungkin salah satu sebabnya faktor kemarau. Tanpa sadar, mungkin banyak binatang yang habitatnya musnah karena kekeringan di hutan maupun di padang rumput. Kemaksiatan memang ada di mana-mana. Coba tengok sekitar rumah kita saja dulu,,"ah..saya memang tidak kontributif mencegah ketidakberesan".. Astaghfirullah,,

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

MP3 Tilawatil Qur'an #ceritaRamadhan

Tuesday, August 7, 2012

sepulang taraweh tadi, ada sebuah pesan singkat dari kampung halaman yang berisikan sebuah amanat. Mendownload Mp3 Tilawatil qur'an untuk masjid Jami' sebanyak-banyaknya. Alhamdulillah kalau murotal 30 juz sudah lengkap, tinggal tilawah. OK, dengan bekal koneksi super cepat (Sinyalnya diridhoi Allah nih) sayapun mulai mendownload dari sebuah situs yang menyediakan tilawah lumayan banyak. Saya dapat dari sini: mp3 tilawatil qur'an 

Adab Memuliakan Rambut ala Islam

Saturday, August 4, 2012


Sabda rasul: barangsiapa yang mempunyai rambut maka hendaklah memuliakannya (HR.Abu Dawud). Imam Al Munawi berkata,"memuliakan rambut maksudnya merapikannya,membersihkannya dengan cara membilasnya,memberinya minyak rambut dan meyisirnya. Jangan membiarkan acak-acakan sehingga kelihatan kusut. Karena kebersihan dan penampilan yang baik termasuk yang dicintai Dan diperintahkan(agama)selama tidak berlebih-lebihan " (al-allamah al munawi). Tidak hanya menganjurkan perawatan rambut bg laki-laki, rasul juga menganjurkan para istri untuk berhias di hadapan suami. Berikut ini adalah adab merapikan rambut:
Pertama, menyisir rambut. Mulailah dari kepala bagian kanan."Rasulullah saw suka mendahulukan kanan ketika bersuci,memakai sandal, dan Menyemir rambut "(HR.bukhari dan muslim).
Kedua, memberi minyak pada rambut dan merapikannya dengan air bila acak-acakan.
Ketiga, membiarkan uban dan menyemir rambut. Islam sudah mengatur perihal uban. Sabda rasul "jangan mencabut uban. Seorang muslim yang tumbuh uban setelah masuk islam maka ia menjadi Cahaya baginya pada hari kiamat kelak" (HR. Abu daud). 

cara berpakaian muslim

Wednesday, August 1, 2012


Islam sangat indah, hingga cara berpakaianpun ada standarnya.
Al-Quran  surat  Al-A'raf  (7):  26  menjelaskan  dua   fungsi pakaian:
 Wahai putra putri Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada kamu pakaian yang menutup auratmu dan juga (pakaian) bulu (untuk menjadi perhiasan), dan pakaian takwa itulah yang paling baik.


Berikut ini rangkuman beberapa standar yang bersumber dari al quran dan hadits:
  1. Muslim tidak berlebihan (israf) dalam berpakaian. Baca Qs al a'raf ayat 31.
  2. Muslim hendaknya berdoa tiap memakai baju baru. Intinya: mohon kepada Allah kebaikan atas pakaian itu,dan kebaikan tubuh yg mmakainya.
  3. Muslim baca doa saat berpakaian. Doanya intinya bersyukur atas nikmat tersebut dan minta ampun atas dosa.
  4. Muslim memakai bajunya mulai dari sebelah kanan seperti sunah rasul.
  5. Muslim tidak memakai baju atau aksesoris yang ada gambar atau motif simbol agama lain. Termasuk juga lambang lambang setan.
  6. Muslim tidak memakai pakaian yang terbuat dari kulit hewan buas.
  7. Lelaki muslim tak menggunakan pakaian dari sutra.
  8. Muslim memilih pakaian sederhana.

Isu Hati Sapi Becacing

Tuesday, July 31, 2012


Ada Isu hati sapi bercacing? Waktu praktikum dulu, ternyata banyak cacing vasciola hepatica di ternak. Dari pembedahan hati kambing, usus ayam, memang ditemukan sebentuk cacing. Bentuknya pipih,bukan spt cacing tanah. Cacing hati dan cacing di usus ayam memang jenis cacing pipih. Ciri-ciri hati sapi yang yang terkena penyakit,  warnanya merah muda dan terdapat lubang yang menjadi sarang cacing.

Cacing hati,bisa menular ke manusia lo, siklusnya begini: Rumput yang mengandung larva cacing(biasanya basah),termakan ternak,cacing beredar ke pembuluh darah menuju hati. Hati dimakan manusia, larva terbawa ke saluran pencernaan dan menyerap saripati makanan dr sana.larva bs menembus otak. 
Bukannya saya percaya ramalan, tapi ada yg menyebutkan bahwa beberapa tahun lagi manusia banyak yg akan sakit karena makan daging terkontaminasi sehingga mengganggu otak. Efeknya memang tidak langsung, tapi beberapa tahun. 
Jadi, firman Allah mengenai makanan yang Halalan Toyiban (halal dan baik) itu benar sekali. 
 Hai sekalian manusia, makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu. (QS AL Baqoroh: 168). 

Apa itu Jilbab?

Sunday, July 29, 2012


Suatu ketika saya menuliskan dalam satu rencana tahunan saya “mengenakan jilbab”. Lalu seorang teman bertanya “loh kan kamu sudah pakai jilbab?”..jawabku “belum”. 
Syaikh Muhammad Nashiruddin Albani dalam bukunya Hijabul Maratil Muslimah fil kitabi was sunah menjelaskan kata jilbab bermakna pakaian yang menutup seluruh tubuh sejak dari kepala sampai ke kaki atau menutup sebagian besar tubuh, dan dipakai di bagian luar sekali seperti halnya baju hujan. Sementara yang sering saya pakai adalah khimar. Khimar adalah penutup kepala dan sekitarnya.
Jilbab kini tak luput dari perkembangan mode dunia. Bentuk kebebasan untuk menampilkan ide bahwa wanita yang identik dengan sumber kecantikan dari ujung rambut sampai ujung kaki, harus menampilkan sisi pesonanya sebagai wujud syukur atas nikmat sang pencipta, kapanpun dimanapun, naudzubillah.
“hai nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, hendaklah mereka menjulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenali karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah mahapengampun dan mahapenyayang.” (QS. Al-Ahzab ayat 59). 

Memanfaatkan Jin, bolehkah?

Saturday, July 28, 2012

Di Indonesia  pernah tersebar berita tentang jual beli jin. Mereka yang membeli jin hakikatnya tertipu ganda.  Pertama,  oleh manusia yang menjual kepadanya dan kedua oleh jin yang dibelinya. Persoalan kemampuan manusia memperalat jin diperselisihkan oleh ulama. Namun, terlepas apakah kita sependapat dengan pembenaran kemampuan itu atau tidak, yang pasti agama melarang menggunakan cara apapun yang mengandung syirik, kufur, dan kedurhakaan. Yang pasti juga adalah siap yang memanfaatkan jin untuk tujuan yang tidak dibenarkan agama dalam waktu dekat atau jauh, ia akan mengalami kepayahan, kegelisahan, dan siksaan. 

Aneka bentuk Jin



Syaikh Muhammad Mutawalli asy-Sya’rawi, ulama besar mesir kenamaan menulis daam bukunya, as-sihr wa al-Hasad, bahwa jin berkemampuan mengambil aneka bentuk, tetapi ketika itu ia tidak dapat melepaskan dua dari hukumalam yang berkaitan dengan bentuk yang diambilnya. Bila ia mengambil bentuk manusia misalnya, Anda dapat menangkap atau membunuhnya karena saat itu ia tidak dapat melepaskan diri dari hokum-hukum alam yang berkaitan dengan manusia.
Sabda Rasulullah: “Siapa yang melihatku dalam mimpi, dia benar-benar telah melihatku (dalam mimpinya) karena setan tidak dapat menyerupakan dirinya dengan aku”. (HR. Bukhari melalui Anas Ibn Malik). 

Dapatkah Jin Dilihat Manusia?



Mengapa manusia tidak dapat meihat jin, sedangkan jin dapat melihat manusia? Jin yang tercipta dari api, adalah makhluk halus. Sesuatu yang amat halus dapat menyentuh yang kasar dan tidak sebaliknya. Firman Allah: “mengapakah tidak diturunkan kepada kita malaikat atau (mengapa) kita (tidak) melihat Tuhan kita? Allah berkomentar:’sesunggguhnya mereka memandang besar diri mereka dan mereka benar-benar telah melampaui batas (dalam melakukan ) kezaliman “  (QS. Al-Furqan [25]:21).
Lagi-lagi memang ada banyak pendapat ulama, salah satunya adalah menyatakan jindapat dilihat oleh manusia jika jin berubah dengan mengambil bentuk makhluk yang dapat dilihat oleh manusia. Pendapat ini tidak membatasi kemungkinan mereka dapat dilihat oleh para nabi atau pada masa kenabian, tetapi kapan, dimana, dan siapa, bila kondisi memungkinkan.
Malaikat pernah mendatangi rasulullah dan sahabat dalam rupa seorang lelaki. Demikian pula dengan jin, ia dapat dilihat bukan dalam bentuk aslinya, tetapi bila ia mengambil bentuk yang sesuai dengan potensi penglihatan manusia. 
 

© Copyright Radja Copas Blog 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates - Jasa SEO | Powered by Blogger.com.