Sepulang kerja kemarin, sembari meluruskan badan, saya membuka timeline yang saat itu penuh dari akun @asmanadia. waow ternyata membahas tentang keikhlasan dalam socmed khususnya twitter. berikut ini saya kutipkan langsung, semoga bermanfaat bagi yang sudah punya akun maupun yang belum. Amien...
Bagi setiap muslim, harus ada alasan dalam melakukan sesuatu, termasuk terkait bertwitter-ria:). Dalam dunia social media, kelapangan dada sangat diperlukan. Nggak usah kecewa jika tdk difolback:).Tidak difolback bukan berarti dirimu tidak berkualitas, atau orang lain tidak memandang dirimu. Tetap percaya diri:) . Dan itu juga saya alami. Memfollow org dan tidak difolback. It s ok. Follow back itu pilihan seseorang, kita hormati:). Apakita harus unfollow orang2 yang tidak memfolback kita? Tentu saja tidak, selama masih bisa belajar sesuatu darinya knp tdk?. Dalam hidup kita tidak selalu mendapat apa yang diinginkan. Dewasa adalah cara kita menyikapi:). This is only twitter guys! Jangan jadi musuhan sama orang/tokoh2 yang nggak follback kita:D. Kalau dipikir, ngapain difollback tp mention puluhan kali nggak pernah ditanggapin?:) Meski tetap kembangkan prasangka baik.
Terus gimana kalau mention nggak dibalas. Ya nggak apa juga. Tetap husnuzhon. Mungkin terlewat, apalagi kalau followersnya banyak (1). Mention nggak dibalas mungkin karena nggak memerlukan balasan. Hal2 retoris misalnya. (2). Alasan ketiga mention nggak dibalas, twitmu provokatif, jadi drpd marah2 mending diam menurut pihak tsb:D.
krn itu tingkatkan terus kualitas mention kita agar bisa dpt respon balik sukur2 berubah jadi folback :). rs manfaatkan koneksi di twitter untuk bertanya hal2 manfaat, bukan sekadar: boleh nanya nggak?--> di twitter semua blh nanya:D. follower banyak,terus kita di puji,maka segeralah ingat aib,utk mhindari rsa tinggi hati,pujian yg indah hny utk Allah.
@asmanadia
